perpustakaan pribadi

MENGELOLAH PERPUS PRIBADI

Mugkin sudah banyak orang mengatakan/ membayangkan kalau membuat perpustakaan itu sulit. Padahal sebenarnya kalau kita mau dan tahu caranya, cukup sederhana. Perpustakaan pribadi adalah gudang ilmu bagi kita dan orang-orang sekitar kita (amal jariyah loh). Oke lalu gimana cara membuat perpustakaan? Pertama pahami dulu apa itu konsep perpustakaan. Perpustakaan adalah sumber informasi. Ketika kita butuh informasi kita pergi perpustakaan. Nah ketika kita membutuhkan informasi, informasi itu harus mudah dicari. Jadi Perpustakaan itu membutuhkan sistem temu kembali. Kebanyakan dari perpustakaan pribadi, yang menyusun atau yang memiliki harus menghafal letak buku, ketika juru kuncinya tidak ada, maka orang lain akan kerepotann.

Tapi sebelum saya membuat program cara memajukan perpustakaan pribadi, saya akan memberi tips cara membangun membangun perpustakaan pribadi. Diantaranya adalah sbb :

ü Rancang Konsepnya

Pada dasarnya, perpustakaan pribadi tidak selalu membutuhkan ruangan khusus. Sebuah sudut di ruang keluarga atau kamar juga bisa disulap menjadi tempat menyimpan koleksi buku sekaligus membaca yang nyaman. Idealnya, ruangan yang dipilih bersifat tenang dan cukup jauh dari suara ramai sehingga bisa berkonsentrasi saat sedang membaca.

ü Penerangan yang Cukup

Karena indera utama yang akan ‘bekerja’ di perpustakaan pribadi adalah mata, pastikan perpustakaan pribadi nantinya memiliki penerangan yang cukup. Cahaya tidak perlu terlalu terang, tetapi bisa membuat mata tidak cepat lelah saat membaca. Ada baiknya lampu yang digunakan adalah lampu neon,

ü Sirkulasi Udara yang Baik

Selain penerangan, aspek yang satu ini juga perlu diperhatikan. Sirkulasi udara yang baik membuat kita nyaman dan betah berlama-lama di perpustakaan pribadi.

ü Klasifikasikan Buku

Pengklasifikasian buku bisa dibuat secara alfabetis berdasarkan judul atau pengarangnya. Sistem ini akan memudahkan kita mencarinya di lain waktu.

ü Lihat Kelembaban Buku

Dengan memberikan celah antara rak buku dan dinding bisa mempermudah kamu merawat dan menjaga kelembapan buku. Selain itu, kamu juga bisa memberikan pendingin ruangan agar buku tetap terjaga kelembapannya.

Oke sekarang kita sudah mempunyai perpustakaan pribadi, selanjutnya yang akan kita lakukan adalah membuat program bagaimana cara memajukan perpustakaan pribadi. Berikut adalah tips-tipsnya :

·         Gunakan Buku Asli, Bukan Bajakan

Jika kamu menggunakan buku bajakan, dapat dipastikan pembaca tidak akan merasa nyaman saat membacanya karena tampilannya tidak bagus.

·         Membuat kliping majalah atau Koran

Ini adalah alternatif untuk melengkapi koleksi perpustakaan pribadi. Kalau selama ini berlangganan atau rutin membeli majalah dan koran, tidak ada salahnya dikumpulkan lagi. Siapa tahu suatu saat ada informasi yang perlu dicari dari majalah atau koran itu.

·         Menyisihkan dana untuk beli buku 

Jika kamu merasa bahwa membuat perpustakaan itu mahal, berarti kamu benar. Tapi sebaiknya kamu membuat tabungan untuk menyisihkan budget agar bisa membeli buku. Dan lebih special lagi hunting di pameran buku dan bursa buku bekas,karena pameran buku biasanya memberikan diskon besar-besaran, kesempatan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya bagi pengelola perpustakaan untuk memborong buku. Demikian pula dengan berburu buku-buku bekas. Buku-buku bekas, tidak selamanya buruk.

·         Berburu hadiah

Berbagai instansi pemerintah, yayasan, maupun LSM umumnya memiliki publikasi yang bisa diberikan cuma-cuma kepada perpustakaan. Pustakawan sebaiknya pro aktif dalam mencari unit kerja atau instansi atau LSM mana yang dapat menghadiahkan buku-bukunya bagi keperluan perpustakaan. Pendekatan antar unit kerja/instansi mutlak diperlukan, sebab dengan adanya surat resmi dari pejabat perpustakaan akan melancarkan jalan pustakawan dalam memperoleh koleksi cuma-cuma dari instansi yang dituju.

·         Menjalin Kerja Sama

Perpustakaan menjalin kerjasama dengan perpustakaan- perpustakaan lain baik yang sejenis maupun tidak. Kerja sama antar perpustakaan bisa menjadi penengah dalam hal pengadaan koleksi, bilamana perpustakaan yang bekerja sama dengan kita memiliki koleksi yang jauh lebih baik. Peminjaman berjangka waktu, memberikan kesempatan kepada pengguna untuk memanfaatkan koleksi pinjaman sebaik-baiknya.

·         Penyiangan Koleksi Perpustakaan

Beberapa perpustakaan memiliki kebijakan kegiatan penyiangan koleksi. Pustakawan hendaknya mencari tahu perpustakaan-perpustakaan mana yang akan menyiangi koleksi dan kemudian bisa dimanfaatkan oleh kita. Namun demikian perlu mempertimbangkan jenis koleksi yang sesuai dengan visi dan misi perpustakaan.

·         Memanfaatkan Teknologi Informasi

Perkembangan teknologi informasi saat ini semakin tidak terbendung. Salah satunya adalah internet. Internet bukan merupakan hal asing bagi perkembangan dunia perpustakaan saat ini. Namun demikian tidak dipungkiri bahwa tidak semua perpustakaan memiliki fasilitas tersebut. Perpustakaan yang memiliki fasilitas internet bisa men-download artikel atau e-journal maupun e-book yang ada di internet. Tentunya yang ‘free’ atau gratis. Melalui internet, pustakawan juga dapat bergabung dengan mengikuti komunitas di dunia maya atau milis. Melalui milis perpustakaan memiliki peluang untuk mendapatkan koleksi gratis. Beberapa komunitas di dunia maya memberikan kesempatan pada pustakawan untuk menjalin kerjasama dalam bidang apapun, termasuk keterbatasan koleksi.